Facebook sendiri memberikan kesempatan bagi penggunanya untuk beriklan mulai dengan budget 10 ribu saja per harinya. Murah memang, namun apakah budget 10 ribu ini efektif dan telah mampu mendatangkan pembeli?
Sebenarnya, facebook lebih memprioritaskan pengguna nya yang beriklan dengan budget besar. Diumpamakan ada dua orang pedagang yang sama-sama berjualan hijab. Penjual A mengeluarkan budget iklan 50 ribu sehari, sedangkan pedagang B beriklan 500 ribu per harinya. Dari budget sudah berbeda ya.
Dalam sehari, penjual A mampu menjual 5 pcs hijab, berbeda dengan penjual B yang mampu menjual 100 pcs hijab. Jika dihitung secara matematis, maka seharusnya penjual B mampu menjual 50 pcs hijab, karena budgetnya 10x lebih banyak dibandingkan penjual A. Namun, kenyataannya penjual B mampu menjual 20x lebih banyak dibandingkan penjual A. Mengapa demikian?
Saat pemilik akun beriklan dengan budget yang besar, maka Facebook akan memprioritaskan penayangan iklan untuk pemilik akun tersebut. Terlebih, jika iklan yang dibuat memiliki performa yang bagus, maka budget kecil hanya akan mendapatkan sisanya saja.
Saat pemilik bisnis beriklan dengan budget yang lebih besar, maka jangkauan iklan juga akan semakin meluas. Dengan jangkauan yang luas, maka bukan tidak mungkin kita akan mendapatkan pembeli yang potensial dan tertarik dengan produk kita.
Perumpaannya seperti memancing. Jika anda memancing dengan kapal kecil dan jaring yang kecil, maka anda hanya akan mendapatkan ikan yang kecil dengan jumlah sedikit. Bandingkan jika anda memancing menggunakan kapal dan jaring yang besar, maka bukan hal yang mustahil jika anda mendapatkan ikan besar dengan jumlah banyak. Seperti inilah budgeting dalam Facebook Ads,
Tapi, bukannya di awal kita harus melakukan split test dahulu untuk mendapatkan iklan yang winning? Bagaimana jika kita belum memiliki budget yang besar untuk beriklan? Jika memang ingin melakukan split test, cobalah lakukan split test dengan budget 50 ribu seharinya. Lalu jalankan iklan selama 3-5 hari untuk mengetes performa iklan.
Mengapa menggunakan budget 50 ribu? Karena jika budgetnya terlampau murah, anda hanya akan mendapatkan sedikit data, akibatnya anda justru tidak akan mendapatkan data yang akurat dan anda akan kebingungan jika ingin melakukan scale up.
Jika ingin mendapatkan data yang lebih banyak, maka cobalah jalankan iklan dengan durasi yang lebih lama. Ujungnya saja saja, anda akan menjalankan split test dengan budget 50 ribu per hari selama 3 hari.
Di mana kita bisa mengatur budgeting iklan?
Budget iklan dapat diatur pada bagian “Anggaran Budget” pada bagian Ad Set. Jika ingin merubah nilai budget iklan anda, maka perkiraan hasil iklan harian yang berada di sebelah kanan anda juga akan berubah. Hasil jangkauan dan interaksi iklan akan berubah sesuai dengan budget yang anda keluarkan.
Untuk iklan yang biasa, anda bisa memilih “Jalankan Set Iklan Saya Terus Menerus Mulai Hari Ini”. Jadi, jika suatu saat anda menemukan iklan yang potensial dan winnging, anda tak perlu repot mengatur penjadwalannya.
Untuk opsi di bawahnya, anda bisa menentukan tanggal mulai dan berakhirnya iklan. Sangat cocok bagi anda yang ingin mengiklankan suatu acar atau event, seperti flash sale, diskon akhir tahun, acara gathering, konser, dimana setelah acara selesai, anda tak membutuhkan iklan kembali.
Untuk melihat biaya yang akan dikeluarkan, ada beberapa parameter yang digunakan. Jika iklan bertujuan menggunakan traffic untuk objective iklannya, maka kita bisa ukur jumlah klik nya. Ini disebut sebagai CPC (Cost Per Klik) atau BPK (Biaya Per Klik).
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi besar dan kecilnya iklan. Salah satunya adalah jumlah audience yang yang akan kita targetkan. Targetkan audience dengan jumlah yang banyak (broad) untuk mendapatkan harga iklan yang murah, namun anda tidak akan mendapatkan data yang akurat karena semua orang masuk.
Jika anda berpatokan pada hasil akhir dan tidak masalah dengan biaya iklannya, maka anda bisa menargetkan audience dengan jumlah di angka ratusan ribu. Memang biayanya akan lebih mahal, namun anda akan mendapatkan hasil yang lebih akurat, karena iklan hanya ditampilkan kepada orang yang benar-benar spesifik dan sesuai target.